Minggu, 01 Juli 2018

Kesalahan Umum Dalam Memulai Usaha

Ribuan startup diluncurkan setiap tahun dan mereka melakukannya dengan antusiasme dan bakat, tetapi ada juga banyak yang gagal dan tidak dengan banyak alasan. Hampir semua startup ini memiliki beberapa alasan umum yang berkontribusi pada kegagalan mereka bahkan sebelum mereka mengambilnya dengan benar. Ya, ada sejuta hal yang bisa salah dan sangat penting bagi bisnis untuk menghindari jatuh ke perangkap yang sama berulang kali. Jadi, kesalahan apa yang harus dihindari saat startup? Beberapa yang umum diuraikan di bawah ini:
Tidak mempersiapkannya
Apakah Anda akan berpartisipasi dalam kompetisi tanpa persiapan dan latihan? Tidak, kamu tidak mau. Lalu mengapa memulai bisnis dengan cara ini? Anda perlu pelatihan sebelum peluncuran untuk membuat Anda semua melakukan pemanasan karena Anda harus memiliki keterampilan dan pengetahuan untuk memulai. Ingatlah bahwa setiap startup membutuhkan fokus, kerja keras, konsentrasi, dan dedikasi dari para wirausahawannya dan Anda harus siap untuk menyediakan semua itu alih-alih hanya memutuskan untuk terjun.
Mencampur bisnis dengan produk
Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan sebagian besar perusahaan baru adalah tidak memikirkan produk. Mereka memiliki produk yang dapat memecahkan masalah dan hanya itu yang mereka konsentrasikan. Namun, jika startup ingin bertahan dalam jangka panjang, ia harus menawarkan sesuatu kepada pelanggannya yang akan membuat mereka kembali lagi. Oleh karena itu, Anda perlu memikirkan aliran pendapatan potensial setelah produk dibeli oleh pelanggan. Pikirkan tentang umur panjang, di mana bisnis akan berada dalam tiga hingga lima tahun, dan ini akan membantu menentukan apakah ada bisnis atau tidak.
Tidak mempekerjakan ahli
Kesalahan besar lainnya yang diakibatkan startup adalah mengambil segalanya. Tidak mungkin bagi seorang wirausaha untuk menjadi baik dalam segala hal. Tapi, itu adalah fakta bahwa setiap aspek bisnis perlu ditangani secara ahli, terutama di bidang-bidang rumit seperti masalah hukum dan pajak. Jika ada yang terstruktur dengan cara yang salah, akhirnya akan kembali menghantui Anda. Oleh karena itu, lebih baik menyewa ahli untuk menangani masalah besar. Biayanya, tetapi pasti akan terbayar dalam jangka panjang.
Tidak memeriksa data
Hanya karena Anda yakin Anda akan berhasil bukan berarti Anda benar-benar menang. Anda benar-benar harus mengeraskan sejumlah angka, melihat pasar dan melakukan analisis untuk mengetahui apakah Anda dapat dan akan melakukannya. Perlu ada data yang tepat dan dapat diandalkan yang memvalidasi ide Anda sebagai sesuatu yang dapat menguntungkan dan layak. Ketika Anda telah mengumpulkan beberapa data, Anda dapat menggunakannya untuk membuat tonggak atau indikator kinerja utama untuk memeriksa dengan tepat bagaimana kemajuan bisnis Anda.
Bergerak terlalu cepat
Salah satu alasan utama mengapa startup gagal adalah karena mereka hanya bergerak terlalu cepat. Sejumlah dari mereka mampu mengumpulkan uang dan ketika mereka memiliki uang, itu dihabiskan untuk hal-hal yang salah. Pada saat mereka mengetahui bahwa itu adalah kesalahan, sering terlambat bagi mereka. Apa yang biasanya mereka habiskan? Dana biasanya digunakan untuk mempekerjakan orang atau pemasaran, tetapi faktanya adalah bahwa tidak satu pun dari ini diperlukan untuk ekspansi. Bukan ide yang bagus untuk mulai menghabiskan kecuali Anda memiliki cara untuk menghasilkan lebih banyak.
Mengikuti ide yang salah
Banyak pengusaha yang memasuki pasar yang tidak dikenal atau pengusaha pemula sering membuat kesalahan dengan mengikuti ide yang salah. Mereka begitu terfokus pada ide mereka sehingga mereka tidak menyadari itu gagal. Di pasar yang kompetitif ini, Anda tidak bisa hanya membuat keputusan berdasarkan pemikiran sendiri. Anda harus memiliki bukti untuk mendukungnya. Anda perlu melihat dengan tepat bagaimana suatu produk cocok di pasar dan melakukan eksperimen tentang fitur atau perubahan apa yang menarik pelanggan untuk itu.
Mempertimbangkan uang solusinya
Pengusaha yang sedang berjuang percaya bahwa meningkatkan modal lebih banyak dapat memecahkan masalah mereka, tetapi uang bukanlah solusi untuk segalanya. Masalah mendasar tidak dapat diselesaikan dengan uang karena Anda harus memperbaiki masalah terlebih dahulu dan kemudian mendapatkan uang.
Selama kesalahan ini dihindari, kemungkinan kegagalan startup diminimalkan.

sumber : https://www.iskandarst.com/kesalahan-umum-dalam-memulai-usaha/

All About Steve Jobs, Pendiri Apple

Steven Paul “Steve” Jobs (lahir di San Francisco, California, Amerika Serikat, 24 Februari 1955 – meninggal di Palo Alto, California, Amerika Serikat, 5 Oktober 2011 pada umur 56 tahun) adalah seorang tokoh bisnis.
Steve Jobs atau yg lebih dikenal dengan ‘Pendiri Apple’ merupakan mantan CEO Apple yang sangat terkenal di Seluruh Dunia.
Hampir semua produknya berhasil populer dan mengusai pasar gadget, termasuk iPhone, iPad, dan iPod, Ia memiliki peranan besar dalam evolusi teknologi dunia. Kini jasa jasa Steve Jobs tinggalah sebuah kenangan, karena Ia telah berpulang ke tempat peristirahatan abadi.
Seorang CEO Apple yg bernama lengkap Steven Paul “Steve” Jobs atau yg lebih dikenal dengan nama Steve Jobs pendiri pendamping, ketua, dan mantan CEO Apple Inc. Jobs juga sebelumnya menjabat sebagai pejabat eksekutif Pixar Animation Studios, ia menjadi anggota dewan direktur The Walt Disney Company pada tahun 2006, setelah pengambilan alih Pixar oleh Disney. Namanya dicantumkan sebagai produser eksekutif dalam film Toy Story tahun 1995.
Steve Jobs Orang Syria Anda tidak mengira bukan? Steve diadopsi ketika bayi. Ayah kandungnya seorang dosen FISIP di Syria. Ibunya adalah salah satu mahasiswa sang ayah. Steve diserahkan untuk diadopsi supaya ibunya bisa lulus kuliah dan karena orang tuanya tidak menikah. Mereka kemudian menikah dan memiliki anak perempuan yang kemudian menjadi dosen dan penulis novel terkenal. Steve dan adiknya bertemu saat dewasa
DO dari Kampus Jobs kuliah di Reed College di Portland dan keluar enam bulan kemudian. Yang menarik adalah, Jobs tetap menghadiri kelas yang dianggapnya menarik selama 18 bulan setelah keluar. Termasuk kelas kaligrafi.
Menjadi Hippie Setelah DO dari kampus dan magang selama musim panas di Atari, Jobs berkelana backpacking ke India. Di sanalah Jobs pindah ke agama Budha, mencukur botak kepalanya dan bereksperimen dengan LSD. Jobs mengklaim saat itulah momen terpenting dalam hidupnya.
A = Apple and Also, Money Steve Jobs bersama Steve Wozniak dan Ronald Wayne dari Atari mendirikan Apple Computer, Inc tanggal 1 April 1976. Ini fakta yang menyedihkan, Wayne menjual 10% sahamnya seharga $ 800. Padahal harga sahamnya saat ini mencapai $ 22 milyar.
1984 Di tahun 1984, Apple membuat iklan untuk Super Bowl. Awalnya Wozniak membenci iklan tersebut, bahkan dia rela mengeluarkan biaya supaya iklan tersebut tidak tayang. Namun Jobs tetap ingin menayangkannya. Akhirnya iklan tetap berjalan, dan sayangnya mereka tetap rugi.
Dipecat Pada usia 30 tahun, Jobs dipecat oleh para komisaris dari perusahaan yang didirikannya sendiri. Berkat pemecatannya tersebut, Jobs mendirikan perusahaan baru, NeXT, yang fokus pada komputer untuk perkuliahan dan bisnis. Meskipun usaha tersebut gagal, dia berhasil menciptakan sistem operasi modern. Gara-gara hal itu, Apple membeli sistem operasi tersebut dan meminta Jobs kembali ke Apple.
Gaji Anda Mungkin Lebih Besar dari Steve Jobs Jobs hanya dibayar 1 dolar setahun dari Apple tapi dia juga memiliki 130 juta saham Disney dimana dividennya sekitar $ 50 juta per tahun.
Untuk soal makanan,Jobs tidak makan daging, kecuali ikan,a adalah seorang pesetarian, seseorang yang makanannya mencakup daging yang hanya berasal dari ikan.
Kehidupan pribadinya ,Jobs menikahi Laurene Powell pada tanggal 18 Maret 1991. Pemimpin upacaranya adalah bhiksu Buddha Zen, Kobun Chino Otogawa. Keduanya dikaruniai seorang putra dan dua putri. Jobs juga memiliki seorang putri, Lisa Brennan-Jobs (lahir 1978), dari hubungannya dengan pelukis asal Wilayah Teluk San Francisco, Chrisann Brennan. Ia sempat membesarkan putrinya sendiri ketika Jobs menolak bertanggung jawab dengan mengklaim ia steril lalu ia kemudian mengakui tanggung jawabnya.
Tentang Penghargaan ,Ia mendapatkan National Medal of Technology dari Presiden Ronald Reagan pada tahun 1984 bersama Steve Wozniak (termasuk orang-orang yang pertama menerimanya), dan Jefferson Award for Public Service dalam kategori “Pelayanan Publik Terbaik oleh Individu Berusia 35 Tahun atau Lebih Muda” (a.k.a. Samuel S. Beard Award) pada tahun 1987. Tanggal 27 November 2007, Jobs digelari tokoh bisnis terkuat oleh Fortune Magazine.
Tanggal 5 Desember 2007, Gubernur California Arnold Schwarzenegger dan Ibu Negara Bagian Maria Shriver memasukkan Jobs ke California Hall of Fame yang terletak di The California Museum for History, Women and the Arts.
Bulan Agustus 2009, Jobs terpilih sebagai pengusaha paling dikagumi di antara para remaja berdasarkan survei oleh Junior Achievement. Tanggal 5 November 2009, Jobs diberi gelar CEO dasawarsa ini oleh Fortune Magazine.Bulan November 2009, Jobs menempati peringkat ke-57 dalam Forbes: The World’s Most Powerful People.

Perspektif etika bisnis dalam ajaran islam dan barat, etika profesi

Secara sederhana yang dimaksud dengan etika bisnis adalah cara-cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan, industri dan juga masyarakat.
Islam itu sendiri merupakan sumber nilai dan etika dalam segala aspek kehidupan manusia secara menyeluruh, termasuk wacana bisnis. Islam memiliki wawasan yang komprehensif tentang etika bisnis. Mulai dari prinsip dasar, pokok-pokok kerusakan dalam perdagangan, faktor-faktor produksi, tenaga kerja, modal organisasi, distribusi kekayaan, masalah upah, barang dan jasa, kualifikasi dalam bisnis, sampai kepada etika sosio ekonomik menyangkut hak milik dan hubungan sosial.
Berikut ini ada 5 ketentuan umum etika berbisnis dalam Islam.
1. Kesatuan (Tauhid/Unity)
Dalam hal ini adalah kesatuan sebagaimana terefleksikan dalam konsep tauhid yang memadukan keseluruhan aspek-aspek kehidupan muslim baik dalam bidang ekonomi, politik, sosial menjadi keseluruhan yang homogen, serta mementingkan konsep konsistensi dan keteraturan yang menyeluruh.
Dari konsep ini maka islam menawarkan keterpaduan agama, ekonomi, dan sosial demi membentuk kesatuan. Atas dasar pandangan ini pula maka etika dan bisnis menjadi terpadu, vertikal maupun horisontal, membentuk suatu persamaan yang sangat penting dalam sistem Islam.
2. Keseimbangan (Equilibrium/Adil)
Islam sangat mengajurkan untuk berbuat adil dalam berbisnis, dan melarang berbuat curang atau berlaku dzalim. Rasulullah diutus Allah untuk membangun keadilan. Kecelakaan besar bagi orang yang berbuat curang, yaitu orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain meminta untuk dipenuhi, sementara kalau menakar atau menimbang untuk orang selalu dikurangi.
Kecurangan dalam berbisnis pertanda kehancuran bisnis tersebut, karena kunci keberhasilan bisnis adalah kepercayaan.
Al-Qur’an memerintahkan kepada kaum muslimin untuk menimbang dan mengukur dengan cara yang benar dan jangan sampai melakukan kecurangan dalam bentuk pengurangan takaran dan timbangan.
واوفوا الكيل اذا كلتم وزنوا بالقسطاس المستقيم ذالك خير وأحسن تأويلا
“Dan sempurnakanlah takaran apabila kamu menakar, dan timbanglah dengan neraca yang benar. Itulah yang lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya,” (Q.S. al-Isra’: 35).
Dalam beraktivitas di dunia kerja dan bisnis, Islam mengharuskan untuk berbuat adil,tak terkecuali pada pihak yang tidak disukai. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Surat Al-Maidah ayat 8 yang artinya: “Hai orang-orang beriman,hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah SWT,menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-sekali kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil.Berlaku adillah karena adil lebih dekat dengan takwa.”
3. Kehendak Bebas (Free Will)
Kebebasan merupakan bagian penting dalam nilai etika bisnis islam, tetapi kebebasan itu tidak merugikan kepentingan kolektif. Kepentingan individu dibuka lebar. Tidak adanya batasan pendapatan bagi seseorang mendorong manusia untuk aktif berkarya dan bekerja dengan segala potensi yang dimilikinya.
Kecenderungan manusia untuk terus menerus memenuhi kebutuhan pribadinya yang tak terbatas dikendalikan dengan adanya kewajiban setiap individu terhadap masyarakatnya melalui zakat, infak dan sedekah.
4. Tanggung jawab (Responsibility)
Kebebasan tanpa batas adalah suatu hal yang mustahil dilakukan oleh manusia karena tidak menuntut adanya pertanggungjawaban dan akuntabilitas. untuk memenuhi tuntunan keadilan dan kesatuan, manusia perlu mempertaggungjawabkan tindakanya secara logis prinsip ini berhubungan erat dengan kehendak bebas. Ia menetapkan batasan mengenai apa yang bebas dilakukan oleh manusia dengan bertanggungjawab atas semua yang dilakukannya.
5. Kebenaran: kebajikan dan kejujuran
Kebenaran dalam konteks ini selain mengandung makna kebenaran lawan dari kesalahan, mengandung pula dua unsur yaitu kebajikan dan kejujuran. Dalam konteks bisnis kebenaran dimaksudkan sebagia niat, sikap dan perilaku benar yang meliputi proses akad (transaksi) proses mencari atau memperoleh komoditas pengembangan maupun dalam proses upaya meraih atau menetapkan keuntungan.
TEORI ETHICAL EGOISM
Teori Ethical Egoism, Teori ini hanya melihat diri pelaku sendiri, yang mengajarkan bahwa benar atau salah dari suatu perbuatan yang dilakukan seseorang, diukur dari apakah hal tersebut mempunyai dampak yang baik atau buruk terhadap orang itu sendiri. Apa dampak perbuatan tersebut bagi orang lain, tidak relevan, kecuali jika akibat terhadap orang lain tersebut akan mengubah dampak terhadap pelaku yang bersangkutan.
TEORI RELATIVISME
Relativisme berasal dari kata Latin, relativus, yang berarti nisbi atau relatif. Sejalan dengan arti katanya, secara umum relativisme berpendapat bahwa perbedaan manusia, budaya, etika, moral, agama, bukanlah perbedaan dalam hakikat, melainkan perbedaan karena faktor-faktor di luarnya. Sebagai paham dan pandangan etis, relativisme berpendapat bahwa yang baik dan yang jahat, yang benar dan yang salah tergantung pada masing-masing orang dan budaya masyarakatnya. Ajaran seperti ini dianut oleh Protagras, Pyrrho, dan pengikut-pengikutnya, maupun oleh kaum Skeptik.
KONSEP DEONTOLOGY
Deontology Berasal dari bahasa yunani Deon yang berarti kewajiban/ Sesuatu yang harus.  Etika deontology ini lebih menekankan pada kewajiban manusia untuk bertindak secara baik menurut teori ini tindakan baik bukan berarti harus mndatangkan kebaikan namun berdasarkan baik pada dirinya sendiri jikalau kita bisa katakana ini adalah mutlak harus dikerjakan tanpa melihat berbagai sudut pandang.  Konsep ini menyiratkan adanya perbedaan kewajiban yang hadir bersamaan. Artinya ada sebuah persoalan yang kadang baik dilihat dari satu sisi, namun juga terlihat buruk dari sudut pandang lain. Menurut David MCnaughton, kebaikan dan keburukan tidak bisa dilihat semata-mata berdasarkan nilai baik dan buruk,  dua hal ini dilihat dari konteks terjadinya perbuatan, bisa kita contohkan ada sebuah kasus atau sebuah perbuatan, bisa saja perbuatan ini benar di mata masyarakat umum atau benar berdasarkan konsep-konsep umum yang ada, namun pada kenyataannya saat dilakukan terlihat buruk atau bahkan dampaknya negative.
PENGERTIAN PROFESI
Profesi adalah kata serapan dari sebuah kata dalam bahasa Inggris “Profess”, yang dalam bahasa Yunani adalah “Επαγγελια”, yang bermakna: “Janji untuk memenuhi kewajiban melakukan suatu tugas khusus secara tetap/permanen”.
Profesi juga sebagai pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus. Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etik, serta proses sertifikasi dan lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut. Contoh profesi adalah pada bidang hukum, kedokteran, keuangan, militer,teknik desainer, tenaga pendidik.
Seseorang yang berkompeten di suatu profesi tertentu, disebut profesional. Walau demikian, istilah profesional juga digunakan untuk suatu aktivitas yang menerima bayaran, sebagai lawan kata dari amatir. Contohnya adalah petinju profesional menerima bayaran untuk pertandingan tinju yang dilakukannya, sementara olahraga tinju sendiri umumnya tidak dianggap sebagai suatu profesi.
KODE ETIK
Kode etik profesi merupakan suatu tatanan etika yang telah disepakati oleh suatu kelompok masyarakat tertentu. Kode etik umumnya termasuk dalam norma sosial, namun bila ada kode etik yang memiliki sanksi yang agak berat, maka masuk dalam kategori norma hukum.
Kode Etik juga dapat diartikan sebagai pola aturan, tata cara, tanda, pedoman etis dalam melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan. Kode etik merupakan pola aturan atau tata cara sebagai pedoman berperilaku. Tujuan kode etik agar profesional memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pemakai atau nasabahnya. Adanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional.
PRINSIP –PRINSIP ETIKA PROFESI
Dalam tuntutan professional sangat erat hubungannya dengan suatu kode etik untuk masing-masing profesi. Kode etik itu berhubungan dengan prinsip etika tertentu yang berlaku untuk suatu profesi.Prinsip-prinsip etika profesi adalah :
  • Prinsip Tanggung Jawab ; Yaitu salah satu prinsip pokok bagi kaum profesional. Karena orang yang professional sudah dengan sendirinya berarti bertanggung jawab atas profesi yang dimilikinya. Dalam melaksanakan tugasnya dia akan bertanggung jawab dan akan melakukan pekerjaan dengan sebaik mungkin, dan dengan standar diatas rata-rata, dengan hasil maksimal serta mutu yang terbaik.
  • Prinsip Keadilan ; Yaitu prinsip yang menuntut orang yang professional agar dalam melaksanakan profesinya tidak akan merugikan hak dan kepentingan pihak tertentu, khususnya orang-orang yang dilayani dalam  kaitannya dengan profesi yang dimilikinya.
  • Prinsip Otonomi ; Yaitu prinsip yang dituntut oleh kalangan professional terhadap dunia luar agar mereka diberikan kebebasan sepenuhnya dalam menjalankan profesinya. Sebenarnya hal ini merupakan konsekuensi dari hakekat profesi itu sendiri. Karena hanya mereka yang professional ahli dan terampil dalam bidang profesinya, tidak boleh ada pihak luar yang ikut campur tangan dalam pelaksanaan profesi tersebut.
  • Prinsip Integritas Moral ; Yaitu prinsip yang berdasarkan pada hakekat dan ciri-ciri profesi di atas, terlihat jelas bahwa orang yang professional adalah juga orang yang mempunyai integritas pribadi atau moral yang tinggi. Oleh karena itu mereka mempunyai komitmen pribadi untuk menjaga keluhuran profesinya, nama baiknya, dan juga kepentingan orang lain maupun masyarakat luas.